Laman

Entri Populer

Senin, 18 Agustus 2014

Tak Berjudul

Pagi ini, saat mentari begitu enggan menampakkan dirinya
Ketika embun masih bertahan di pucuk - pucuk ilalang
aku datang keharibaan mu
Berjalan menuju pelukmu

Meski manusia bertekat akan guna dan manfaat
Tapi aku berbicara akan cinta dan hasrat
Kau terima keberadaanku yang penuh kekurangan
Selaksa aku menerima keberadaanmu

Aku bicara tentang cinta dan keindahan
Aku mencintaimu Aek Nabontar
Deru indah gemuruh airmu adalah nyanyian simponi Cinta
Sunyi sepi hutanmu bak pemecah keangkuhan
Penuh misteri dan keabadian

Aku berdiri diharibaanmu mendengar semua keluhmu
"Ini adalah hidup tentang kebulatan tekat"
Tentang keberanian dalam keterasingan
Aek Nabontar, Aku mencintaimu
Selayak aku mencintai hidup dan kehidupan

19/08/2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar